7 Hal Menarik tentang Bayi dalam Kandungan Yang ibu hamil yang harus diketahui – Bukan hanya tanda perkembangan janin, janin juga memiliki banyak hal menarik lainnya tentang kehidupan di perut ibu. Temukan keunikannya di bawah ini.
7 Hal Menarik tentang Bayi dalam Kandungan Yang ibu hamil yang harus diketahui
Berikut adalah 7 hal menarik tentang bayi dalam kandungan, apakah ibu sudah tahu?
Bayi tidak hanya menendang!
Mengacu gerakan pada janin, kebanyakan ibu mengira bayi sedang menendang. Namun, janin tidak hanya menendang ibunya. Gerakan janin lainnya juga bisa muncul seperti menggerakkan tangannya dan menggerakan lutut.
Kehamilan di minggu ke 30 – 36 menandai puncak kehamilan. Wanita hamil bisa merasakan gerakan janin secara teratur, sekitar 130 kali sehari. Jumlah dan frekuensi akan mengikuti umur kehamilan, biasanya lebih banyak di malam hari, dan kurang gerak di pagi hari.
Gerakan janin adalah cara janin merespons
Tidak sepenuhnya alami, terkadang bergerak adalah cara janin bereaksi terhadap rangsangan luar, seperti kebisingan, cahaya atau selera makanan.
Bergerak saat ibu berbaring di sisi kiri
Para ahli menyarankan ibu untuk berbaring di sisi kiri daripada berbaring telentang. Posisi tubuh ini akan membantu meningkatkan darah dan nutrisi ke janin. Agar bisa beradaptasi dengan metabolisme ini, bayi harus bergerak lebih banyak.
Janin bergerak lebih banyak setelah makan
Janin tidak hanya menendang di waktu ibu beristirahat, janin juga cenderung bergerak lebih banyak setelah makan, terutama saat ibu makan berat. Inilah cara bayi menanggapi jumlah makanan yang diberikan ibu.
Gerakan janin di minggu ke 8
Kebanyakan ibu akan merasakan pergerakan janin sekitar 14-20 minggu. Untuk pertama kali ibu, pergerakan janin mungkin tampak lebih lambat. Sebenarnya, bayi mulai bergerak sangat awal, sekitar minggu kedelapan kehamilan. Namun, bayinya terlalu kecil sehingga gerakan ini sangat sulit dirasakannya. Banyak ibu dengan dinding perut tipis bahkan bisa melihat tangan dan kaki saat janin bergerak.
Frekuensi meningkat atau menurun mungkin merupakan tanda bahwa bayi Anda tidak sehat
Tak hanya membawa sukacita bagi sang ibu, gerakan janin juga merupakan cara untuk membantu ibu mengenali kesehatan janin. Kelainan janin bisa menjadi tanda bahwa bayi Anda kekurangan oksigen. Sebaliknya, jika bayi bergerak terlalu banyak, lebih dari 20 kali bisa jadi tanda bayi stres. Jika gerakan terus menurun selama beberapa hari, ini mungkin pertanda gawat janin.
Gerakan Janin setelah 36 minggu akan sedikit berkurang
Seiring pertumbuhan bayi, ruang di rahim menjadi semakin sempit. Bayi Anda tidak akan memiliki banyak ruang gerak. Itulah sebabnya dari minggu ke 36 kehamilan dan seterusnya, bayi akan menendang atau bergerak lebih sedikit.