Diet OCD kian populer. Diet ini menekankan pada pembagian waktu menjadi periode makan (disebut dengan istilah jendela makan) dan periode puasa secara bertahap dengan tingkatan tertentu. Pada awal dikenalkan, diet ini banyak menuai kontroversi, namun kini semakin banyak yang memberikan testimoni positif.
Kebanyakan metode diet menekankan pengurangan asupan makanan ke dalam tubuh, namun aturan tersebut tidak berlaku dalam diet OCD. Diet ini memberikan kebebasan untuk mengonsumsi makanan apa saja pada fase “jendela makan” lalu berpuasa di waktu lainnya.
Metode diet OCD mendobrak diet-diet yang ada sebelumnya. Inilah salah satu alasan diet ini begitu populer.
Nah bagi Anda yang belum mengenal apa itu diet OCD dan bagaimana cara diet OCD untuk pria maupun wanita, simak dulu penjelasan berikut ini.
Apa Itu Diet OCD?
OCD adalah singkatan dari Obsession Corbuzier Diet. Sesuai namanya, diet ini memang dicetuskan oleh seorang mentalis sekaligus selebritis tanah air bernama Deddy Corbuzier pada tahun 2013 lalu.
Saat ini sudah banyak yang mengikuti diet ini dan memberikan testimoni yang positif setelah mengikuti program diet ini secara disiplin.
Deddy Corbuzier sendiri menjadi bukti nyata dari keberhasilan diet ini. Diet OCD banyak digemari kaum pria, namun cara diet OCD ini juga bisa dilakukan oleh wanita.
Diet OCD bisa dikatakan cukup unik. Dalam satu hari Anda dibolehkan makan apa saja sesuka hati selama fase jendela makan, lalu setelah waktu jendela makan habis Anda tidak diperbolehkan makan sama sekali kecuali minum air putih.
Deddy sendiri menambahkan bahwa diet ini sebenarnya hampir mirip dengan berpuasa. Bedanya terletak pada niat atau tujuannya. Jika puasa biasanya untuk menjalankan kewajiban ibadah, maka diet OCD ini diniatkan khusus untuk menurunkan berat badan dan mendapatkan badan yang proporsional.
Latar Belakang & Sejarah Munculnya Diet OCD
Sesuai penjelasan dari Deddy, Diet OCD ini diambil dari kebiasaan para Shaolin Monk di Tiongok yang berdedikasi untuk melatih tubuh dan jiwanya.
Inspirasinya datang dari seorang sopir yang pernah ia temui sekitar beberapa tahun yang lalu di Hong Kong. Kedatangan Deddy ke sana adalah untuk mengambil sertifikat instruktur bela diri. Ia menghabiskan hampir satu minggu dengan mobil sewaan dengan sopirnya itu.
Yang membuat Deddy kaget, sopir itu sudah berusia 72 tahun, namun wajah dan perawakannya seperti 40 tahunan. Sopir tersebut, yang belakangan diketahui sebagai biarawan Shaolin dari Cina, membocorkan rahasianya pada Deddy dan ia pelajari selama beberapa hari.
“This is an ancient Chinese secret. That people forget and don’t care” ungkapnya.
Sesampainya di Jakarta, Deddy mengaku melupakan ide itu dan masih berkutat dengan diet yang lama. Namun suatu ketika ia dihadapkan pada tuntutan untuk tidak mengenakan pakaian pada sebuah acara televisi.
Hal ini membuatnya stres mengingat bentuk tubuh yang dimilikinya tidak bagus jika ia harus tampil di televisi dengan kondisi tidak mengenakan pakaian, karena dia menganggap tubuh yang dimilikinya tidak ideal.
Lalu ia teringat dengan apa yang ia pelajari dari sopir taksi tersebut. Ia menelaah dan mencari penjelasan logisnya di internet selama 1 bulan penuh, hingga akhirnya yakin dan berani untuk mencoba. Dan inilah ia sekarang, dengan perut kotak-kotak dan tubuh yang terlihat lebih muda.
Cara Kerja Diet OCD
Diet OCD menekankan puasa singkat yang memberi dampak penurunan insulin dalam tubuh serta meningkatkan hormon lipolitik, sehingga proses pembakaran lemak meningkat.
Banyak manfaat dari puasa dalam segi kesehatan. Puasa dalam diet OCD membantu dalam hal mengurangi stres oksidatif, mengurangi peradangan sel, dan dapat membantu mencegah dan memperbaiki kerusakan DNA, serta memperlambat penuaan.
Cara diet OCD untuk wanita sama dengan pria. Berikut ini penjelasannya.
Aturan dan Cara Diet OCD untuk Wanita dan Pria
Aturan diet OCD membagi satu hari ke dalam dua periode waktu, yaitu jendela makan dan puasa singkat.
Jendela makan ialah waktu di mana Anda dibolehkan makan apa saja dalam batas wajar.
Puasa adalah waktu di mana Anda tidak dibolehkan mendapatkan asupan kalori apapun, namun tetap dibolehkan untuk minum air putih tanpa kalori.
Jendela makan bisa dimulai 3-4 jam setelah bangun tidur. Dengan kata lain, Anda tidak diperbolehkan makan apapun hingga 3-4 jam setelah bangun tidur. Selanjutnya, Anda bebas memilih jendela makan 8 jam, 6 jam, 4 jam, atau bahkan puasa 24 jam. Level jendela makan ini sama antara cara diet OCD untuk wanita maupun pria.
Durasi Jendela Makan Pada Diet OCD
Berikut ini adalah lama atau durasi Anda boleh makan dengan bebas pada fase jendela makan dalam diet OCD:
1. Jendela makan 8 jam
Pada tingkatan awal ini, Anda memiliki waktu makan dalam sehari hanya 8 jam. Jam-jam selanjutnya Anda harus berpuasa penuh. Contohnya:
- Anda bangun pukul 6 pagi, kemudian mulai makan pukul 10 pagi. Maka Anda tetap bisa memakan apapun selama 8 jam ke depan, lebih tepatnya hingga pukul 6 sore.
- 16 jam selanjutnya, Anda diharuskan untuk berpuasa, namun tetap dapat mengonsumsi air putih.
Jendela makan pertama ini dapat diterapkan sebagai cara diet OCD untuk pemula. Lakukan hingga tubuh beradaptasi baru kemudian naik pada tingkatan selanjutnya.
2. Jendela makan 6 jam
Pada tingkatan kedua diet OCD, Anda memiliki waktu bebas makan selama 6 jam (bisa dimulai dari 3-4 jam setelah bangun tidur) dan 18 jam sisanya berpuasa.
Misalnya Anda mulai makan pukul 11 siang, maka waktu makan berakhir pada pukul 5 sore dan sisanya berpuasa.
Bagi Anda yang sudah terbiasa dengan jendela makan 8 jam dan merasa berat melakukan jendela makan 6 jam, Anda bisa mengombinasikannya.
Misalnya dalam seminggu Anda menerapkan jendela makan 8 jam selama 6 hari, 1 hari sisanya melakukan jendela makan 6 jam. Lakukan terus peningkatan hingga tubuh terbiasa.
3. Jendela makan 4 jam
Tingkatan ketiga dari diet OCD ini adalah waktu makan hanya 4 jam. Ya, berarti sisanya Anda tidak boleh makan dan minum.
Jadi semisal Anda mulai makan jam 9 pagi, maka waktu makan Anda hanya selama 4 jam ke depan yakni hingga jam 12 siang.
Setelah itu Anda harus melakukan puasa hingga jam 9 pagi esok hari. Level ini jelas jadi lebih berat dari sebelumnya. Jika Anda masih belum kuat menjalaninya, Anda bisa mencobanya pada hari-hari dimana aktivitas yang dilakukan tidak terlalu berat seperti hari libur.
Anda bisa mulai dengan satu hari dalam seminggu untuk menjalankan jendela makan 4 jam ini, selain hari itu Anda bisa memilih jendela makan 8 atau 6 jam. Kombinasi ini akan memudahkan Anda untuk terus menaikkan kemampuan tubuh dan jendela makan Anda.
4. Puasa 24 jam
Jendela makan dengan tingkatan tertinggi ini hanya membolehkan makan sekali dalam sehari pada jam yang dikehendaki.
Semisal Anda bangun tidur jam 4 pagi dan makan pada jam 8 pagi. Maka selanjutnya Anda harus bisa menahan nafsu makan Anda hingga jam 8 pagi besok. Mungkin terdengar ekstrim, tapi ingat, Anda bisa mengombinasikannya dengan 3 tingkatan jendela makan lainnya jika merasa masih berat.
Empat tingkatan diet ini sama antara pria dan wanita, sehingga cara diet OCD untuk wanita dan pria tidak ada perbedaan.
Kombinasikan Diet OCD Dengan Olahraga
Kombinasikan diet OCD Anda dengan olahraga untuk membantu mendapatkan bentuk tubuh ideal yang diinginkan, diet ini diklaim dapat menurunkan berat badan 10 kg bahkan lebih dalam kurun waktu yang relatif singkat.
Diet OCD juga dapat merangsang HGH atau Human Growth Hormon, yaitu hormon yang penting untuk membantu pembentukan otot.
Maka alangkah baiknya pada saat melakukan diet OCD ini Anda juga berolah raga untuk membantu pembentukan otot secara lebih maksimal.
Olahraga ringan seperti joging, bersepeda, gym ringan, atau yoga bisa menjadi pilihan yang bagus. Pilihan olahraga ini juga sangat cocok untuk diet OCD pada wanita, karena tidak terlalu berfokus pada pembentukan otot.
Beberapa testimoni mereka yang sudah melakukan diet OCD
Berikut ini testimoni diet OCD dari beberapa netizen yang mengaku sudah berhasil mendapatkan tubuh ideal mereka:
Apapun pilihan tipe diet Anda, yang terpenting adalah komitmen dan konsistensi. Perhatikan juga kondisi tubuh selama melakukan diet, tidak semua jenis diet cocok untuk semua orang. Akan lebih baik lagi jika Anda berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Selamat mencoba!