Caramanjur.com Referensi Gaya Hidup Sehat Perbedaan Tanda-Tanda Menstruasi / Haid dan Tanda-Tanda Kehamilan – Ciri2OrangHamil.com, Mengetahui awal kehamilan sejak dini, akan sangat berguna bagi anda. Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk mulai menyusun ulang semua jadwal kegiatan anda untuk menjaga kesehatan anda dan calon buah hati. Akan tetapi, mengetahui tanda-tanda awal kehamilan yang terjadi bukanlah sebuah hal yang mudah. Jika ingin praktis, mungkin anda bisa menggunakan alat bantu tes kehamilan. Tapi jika anda ingin mengetahuinya secara manual juga bisa, selama anda lebih jeli dalam memperhatikan tanda-tanda kehamilan yang ada. Tapi hal ini akan cukup sulit, terutama untuk para calon ibu muda.
Hal tersebut di karenakan kebanyakan tanda-tanda yang terjadi pada masa awal kehamilan memiliki kesamaan dengan tanda-tanda menjelang menstruasi / tanda-tanda sebelum telat haid. Adapun geja-gejala awal tanda kehamilan yang memiliki kemiripan ada beberapa hal, antara lain timbulnya jerawat, rasa nyeri pada kaki, rasa pusing, lelah, kembung, p4yud4ra yang terasa nyeri atau bengkak, rasa cemas yang meningkat, l1b1do menurun, hilang konsentrasi, nyeri perut, nyeri pada bagian punggung, dan juga kram pada perut. Semua tanda-tanda ini sama-sama di alami oleh orang yang mengalami siklus haid dan juga fase awal kehamilan.
Tapi, adakah perbedaan antara tanda-tanda menstruasi dan tanda-tanda kehamilan? Sebenarnya ada beberapa tanda yang hanya di miliki oleh wanita di awal masa kehamilan yang tak di miliki wanita yang memasuki siklus haid. Dan mungkin tanda-tanda ini dapat anda jadikan pembeda antara haid dan kemungkinan terjadinya awal kehamilan. Salah satu tanda yang di alami wanita dalam masa awal kehamilan adalah melasma, atau biasa di sebut juga dengan “topeng kehamilan”. Melasma sendiri adalah penggelapan daerah kulit tertentu yang sebagian besar karena paparan sinar matahari. Dan biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah masa kehamilan berakhir.
Tanda lain yang terjadi adalah munculnya bercak darah, biasanya ini muncul karena efek implantasi. Yaitu proses ketika sel telur yang sudah di buahi mulai menempel pada dinding rahim. Secara otomatis rahim akan merespon dengan meluluhkan sedikit bagian dindingnya. Dan ini yang menjadi sebab munculnya bercak. Biasanya bercak yang timbul berwarna coklat kemerah-merahan. Biasanya, munculnya bercak ini tidak di iringi rasa sakit sebagaimana orang yang memasuki fase haid. Waktunya juga lebih pendek dan lebih ringan, tapi tidak semua wanita mengalami hal ini.
Tanda berikutnya yang mungkin terjadi adalah meningkatnya sensitivitas seorang wanita terhadap bau tertentu. Efek yang terjadi biasanya wanita di awal masa kehamilan akan membenci aroma-aroma tertentu yang bahkan sebelumnya di sukai. Aroma yang di benci cukup beragam tergantung dari masing-masing orang. Baik aroma makanan, minyak wangi, dan aroma-aroma lain. Jiaka anda mengalami perubahan sensitivitas yang signifikan seperti ini, bisa jadi ini adalah tanda yang menunjukan anda tengah dalam masa awal kehamilan.
Tanda lain yang juga dapat terjadi di masa awal kehamilan adalah dorongan untuk sering buang air kecil. Anda akan merasa ingin sering buang air kecil, sehingga memaksa anda untuk sering-sering pergi ke kamar mandi. Penyebabnya adalah, ketika di masa awal kehamilan, rahim anda akan mulai membesar untuk mendukung pertumbuhan janin yang ada di dalamnya. Hal ini menyebabkan kandung kemih menjadi sedikit tertekan dan efeknya anda akan lebih sering ingin buang air kecil. Dan tentunya, hal ini tak di alami oleh wanita yang memasuki siklus haid.
Penggelapan yang terjadi pada daerah areola atau daerah kulit di sekitar put1ng p4yud4ra juga dapat menjadi tanda bahwa anda sedang hamil. Hal tersebut terjadi karena meningkatnya kadar estrogen dalam tubuh di kala masa kehamilan memberi efek pada bertambahnya ukuran areola sehingga menjadi berwarna lebih gelap. Dan tanda terahir yang paling mudah adalah telat datang bulan. Ketika anda mengalami kejadian haid yang tak kunjung datang, bisa jadi anda tengah dalam masa kehamilan. Tapi hal ini hanya dapat di gunakan untuk wanita yang memiliki siklus haid yang lancar dan teratur setiap bulan. Nah, itulah beberapa tanda yang menjadi perbedaan antara tanda-tanda menstruasi (haid) dan tanda-tanda kehamilan.
